BuzzerTweet - Sri Hartati, Wanita Yang Mengaku Mendapat Wahyu, Akhirnya Bertaubat! Sebelum Bertaubat, Ia Mengajukan Satu Permintaan...
Sri Hartati, wanita asal Pekalongan yang sempat menghebohkan publik
karena mengaku mendapatkan wahyu, akhirnya bertaubat pada Jum’at
(10/6/2016) siang. Namun sebelum bertaubat, Sri menyampaikan satu
permintaan.
Sri meminta kepada Pemerintah Daerah (Pemda) untuk tidak memusnahkan
atau membakar kitab suci yang merupakan kumpulan wahyu yang diterimanya.
"Saya memohon kepada pemerintah daerah untuk tidak memusnahkannya," kata Sri seperti dikutip Tribunnews.
Sri beralasan, kitab setebal 317 halaman itu dapat dibaca dan dipahami maknanya terlebih dulu.
"Saya meminta kitab itu dibaca dulu, dipahami arti dan maknanya sampai akhir," jelasnya.
Mendengar permintan itu, Bupati Pekalongan tidak bisa berjanji memenuhi
permintaan yang disampaikan Sri dengan emosional tersebut.
"Ya nanti kita kaji dulu bagaimana, karena tadi saya lihat juga dia (Sri
Hartati-red) sudah emosi begitu," kata Bupati Pekalongan Amat Antono.
Pertaubatan Sri di Masjid Al Muktarom, Kecamatan Kajen, Kabupaten
Pekalongan digelar seusai salat Jumat (10/6/2016). Prosesi pertaubatan
itu dihadiri Forkompimda, di antaranya Bupati Pekalongan, Kapolres
Pekalongan, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dan Majelis Ulama
Indonesia (MUI).
Dalam prosesi pertaubatan itu, Sri Hartati dan suaminya mengucapkan
istighfar sebanyak tiga kali dan mengikrarkan kembali dua kalimat
syahadat.
Sri Hartati juga menuliskan surat pernyataan penyesalan terkait perbedaan kiblat dengan umat Islam.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sri Hartati mengaku mendapatkan wahyu.
Berdasarkan wahyu yang ia klaim tersebut, Sri kini shalat menghadap ke
timur. Wahyu yang diterimanya juga telah dibukukan menjadi 317 halaman.
sumber : tarbiyah